Senin, 29 September 2014

Permasalahan Sosial Di Indonesia

INDONESIA , merupakan 1 kata yang mempunyai makna dan arti yang sangat indah, jika  kita bisa membayangkan apa yang ada di dalam kata  Indonesia itu maka akan terbayang lautan nan biru dan sumber daya alam didalam nya sangatlah banyak .namun ditengah keindahan itu Indonesia juga sedang dilanda oleh banyak masalah , masalah ekonomi , masalah sosial , masalah politik ,dll
dalam kesempatan ini saya akan membahas tentang masalah yang sedang dialami di  indonesia.
Masalah sosial" adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur – unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.
Masalah sosial yang adapun bermacam-macam, namun semua itu dapat dikategorikan ke dalam 4 faktor utama penyebab utama terjadinya masalah sosial, yaitu :

1. Faktor Ekonomi.

    Faktor ini karena ketidakmampuan seseorang dalam memenuhi kehidupan dirinya sendiri, misalnya : kemiskinan, pengangguran, gelandangan dan lain-lain. Pada golongan bawah, Akibat yang terjadi karna adanya faktor ini, bagi golongan bawah dapat menjadi tindak kriminalitas sedangkan pada golongan atas.
2. Faktor Budaya

    dipicu karna adanya ketidaksesuaian dalam pelaksanaan norma, nilai dan kepentingan sosial akibat adanya perubahan sosial. Faktor ini menimbulkan konflik antaretnik,perceraian, kenakalan remaja, diskriminasi gender dan lain-lain.
3. Faktor Biologis

    timbul akibat ketidaksesuain lingkungan yang berpotensi menimbulkan ketidakstablian kondisi biologis masyarakat, misalnya penyakit menular, makanan beracun dan virus penyakit baru.
4. Faktor Psiokologis  
    pola pikir suatu masyarakat atau pribadi tertentu yang bersinggungan dengan tatanan kehidupan sosial, misalnya adanya aliran sesat dan pemahaman lainnya yang menyimpang suatu ajaran agama yang jika diamati secara detail sangat tidak masuk akal. Ini dikarenakan menyangkut pada keyakinan dan kepercayaan seseorang sehingga butuh penanganan secara pendekatan yang bijak.

itu adalah faktor-faktor nya . dan saya akan memberikan contoh permasalahan sosial yang sangat tidak asing di indonesia . yaitu .

PENGANGGURAN

katanya kaya gini lagi trend ? tetep aja se tren trend nya pengangguran ya gapunya duit sendiri . mending ane punya status mahasiswa . ahaha "Alhamdulillah"
kita lanjut deh nih .
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.
setiap masalah pasti ada penyebabnya mari kita simak  penyebab dari masalah ini.

Penyebab Pengangguran

Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerjaan yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.Tingkat pengangguran dapat dihitung dengan cara membandingkan jumlah pengangguran dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam persen. Ketiadaan pendapatan menyebabkan penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya yang menyebabkan menurunnya tingkat kemakmuran dan kesejahteraan. Pengangguran yang berkepanjangan juga dapat menimbulkan efek psikologis yang buruk terhadap penganggur dan keluarganya.
Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik, keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, dikenal istilah "pengangguran terselubung" di mana pekerjaan yang semestinya bisa dilakukan dengan tenaga kerja sedikit, dilakukan oleh lebih banyak orang.

Sebuah masalah yang sangat serius, apalagi jika dibiarkan berkelanjutan. Selama periode 5 tahun ini (2004-2009) pengangguran “bertopi sarjana” naik hingga setengah juta orang, atau lebih tepatnya 529.661 orang, dari 585.389 menjadi 1.115.119. Dan apabila di rata-ratakan setiap tahunnya Indonesia menghasilkan 106.000 orang pengangguran “bertopi sarjana”.
(TENANG AJA MAHASISWA GUNADARMA GA AKAN ADA YANG KAYA GITU KO)
amin.

setiap masalah pasti ada solusi nya . dan inilah solusinya :
  1. Mendorong majunya pendidikan
  2. Meningkatkan latihan kerja untuk memenuhi kebutuhan ketrampilan seperti tuntutan industri modern
  3. Meningkatkan dan mendorong kewiraswastaan
  4. Mendorong terbukanya kesempatan usaha-usaha informal
  5. Meningkatkan usaha transmigasi
  6. Meningkatkan pembangunan dengan sistem padat karya
  7. Mengintensifkan program keluarga berencana
  8. Membuka kesempatan bekerja ke luar negeri 

CR : (1)(2)(3)
SEKIAN INFORMASI YANG SAYA BERIKAN , MOHON MAAF JIKA ADA KESALAHAHAN KATA , KURANG LEBIH NYA SAYA MINTA   . SEMOGA BERMANFAAT DAN ASSALAMUALAIKUM WR.WB . SALAM SEJAHTERA